Sebagaimana yang dilaporkan oleh media AS, eks juru taktik Barcelona itu menyayangkan kepindahan winger pengatur serangan yang kini berusia 24 tahun itu. Masalahnya, di kala Josep merasa kesulitan untuk menempati barisan tengah di dalam skuad klub yang berlogo Die Roten, Kroos menjadi pemain yang mampu memecahkan persoalan tersebut.
“Adalah sebuah kehormatan bagi saya yang pernah menjadi manajernya. Saya bakal mendoakan yang terbaik buat dia (Toni Kroos) beserta keluarganya. Pada waktu yang bertepatan saya mau mengucapkan terima kasih kepadanya atas apa yang telah dirinya berikan untuk klub kami (Bayern Munich) dan saya berharap dirinya dapat melakukan hal-hal hebat untuk klub barunya Real Madrid di musim 2014-2015 nanti,” ungkap Josep.
“Kami mendapatkan sedikit masalah pada awal musim lalu, terutama pada sektor tengah. Akan tetapi, Kroos selalu mampu mengatasinya saat dirinya masih menjadi pemain saya. Dia (Kroos) selalu mau bermain dan juga selalu memberikan yang terbaik untuk kami,” lanjutnya.
Sebelumnya, pemain kelahiran Greifswald, Jerman Timur itu menyatakan keputusannya yang akan meninggalkan Die Roten lantaran perundingan dengan pihak manajemen menemui jalan buntu. Juru taktik yang pada musim lalu mulai menangani Bayern Munich itu mengakui bahwa dirinya sempat mau mempertahan Kroos di Allianz Arena.
“Saya dan pihak klub sudah mencoba untuk meyakininnya dan berusaha membujuknya untuk tetap bersama kami, namun saya akhirnya menyadari. Dia (Toni Kroos) masih muda dan pastinya ingin mencoba tantangan baru. Ini ialah keputusan yang diambilnya dan kami harus menghormatinya. Saya sangat berharap dirinya akan merasa senang bersama Los Galacticos,” pungkasnya. AGEN SBOBET ONLINE
from Agen Bola | Taruhan Bola | Judi Bola | Bandar Bola | Bola Tangkas | Casino Online | Piala Dunia http://ift.tt/1nDlgYV
via IFTTT
No comments:
Post a Comment