Gol perdana untuk meramaikan suasana diciptakan oleh Gonzalo Higuan, sedangkan gol tiga lain tercipta melalui Dries Mertens, Blerim Dzemaili, dan gol menutup dicetak oleh Jose Callejon. Sementara dua gol yang cetak Inter malalui Esteban Cambiasso kemudian disusul oleh Yuri Nagatomo.
Walau diakui kehebatannya, akan tetapi pelatih Inter, Walter Mazzarri mengaku kagum terhadap penampilan pasukannya yang dinilai tidak kenal menyerah. Mazzarri juga yakin jika skuadnya mampu tampil konsisten maka dipastikan akan memenangkan pertandingan di selanjutnya.
“Saya sangat kecewa sekali ketika kami benar-benar menguasai jalannya pertandingan dan terus bermain menekan, tiba-tiba saya kehilangan pertandingan. Yang awalnya kami terus memaksa Napoli untuk merendam serangan yang dibangun oleh kami,” ungkap Mazzarri, sebagaimana dikutip Sky Sport Italia.
“Saya juga ingin memuji cara kerja para anak asuhan saya dan saya sangat kagum dengan apa yang telah mereka tunjukkan di dalam lapangan. Kami bermain dengan sangat bagus dan kami akan terus melalukan gaya sepakbola seperti yang telah kami peragakan, di mana itu sangat menarik untuk ditonton. Hal itu sebelumnya juga sudah pernah saya katakan kepada para pemain jika mereka terus dapat memainkan pemainan seperti ini, maka kami tidak akan mengalami hal buruk lagi,” lanjutnya.
Manajer asal Italia itu juga menyalakan keputusan wasit Paolo Tagliavento yang dinilai merugikan skuadnya setelah memberi kartu kuning kedua atau mengusir Ricky Alvarez di menit ke-71.
“Banyaknya kesalahan yang tercipta sehingga mengubah permainan. Saat kami benar-benar menguasai jalannya pertandingan dan ketika itu kedudukan memang masih 3-2, Alvarez diusir oleh wasit untuk meninggalkan lapangan. Seandainya itu tidak terjadi maka ada kemungkinan besar untuk kami menyamakan kedudukan,” tandasnya. BANDAR BOLA TERPERCAYA
from Agen Bola | Taruhan Bola | Judi Bola | Bandar Bola | Bola Tangkas | Casino Online | Piala Dunia http://agenbolaliga.com/mazzarri-kecewa-dengan-keputusan-wasit/
via IFTTT
No comments:
Post a Comment