Mengapa dapat dikatakan demikian? Ya, karena Sunderland-lah yang berhasil menggagalkan ambisi saudara muda Manchester United itu menempel ketat dengan klub yang bermarkas di Anfield itu dengan bermain imbang 2-2 dalam pertandingan lanjutan Liga Inggris, yang terjadi pada Kamis 17 April 2014 dini hari WIB tadi. Dengan hasil yang diraih oleh skuad yang ditangani oleh Gustavo Poyet itu sehingga membuat jarak The Citizens semakin jauh dibelakang Liverpool, yaitu berselisih enam angka.
Saat ini skuad yang ditangani oleh sang peracik strategi Brendan Rodgers itu berada dengan nyaman di posisi teratas papan klasemen sementara Premier League dengan mengoleksi 77 angka, sedangkan The Citizens hanya mampu menciptakan 71 angka saja, namun skuad yang ditangani oleh juru taktik Manuel Pellegrini itu masih memiliki satu pertandingan yang masih belum dimainkan lagi. Poyet menilai bahwa hasil seri ini tentu membuat Liverpool merasa sangat terbantu untuk memenangkan trofi juara Premier League pada musim 2013-2014 ini.
Akan tetapi di sisi lain, hasil seri ini ternyata harus membuat Kucing Hitam hanya bisa berlarut dalam kesedihan. Masalahnya Sunderland tidak mampu merangkak naik dari dasar klasemen keposisi yang lebih nyaman sedikit. Hanya dengan mengumpulkan 26 angka, klub yang bermarkas di Stadium of Light itu paling tidak harus menambah 14 angka supaya tidak terdregadasi dari kompetisi yang paling bergengsi di tanah Inggris pada musim depan.
“Kami hanya bermain untuk tim kami sendiri, tidak buat The Reds,” jelasnya.
“Mungkin kami memang sedikit membantu mereka dengan cara yang tidak langusng untuk mengokohkan posisi mereka di puncak klasemen dan saya sangat yakin bahwa ujung tombak Tim Nasional Uruguay itu merasa sangat bahagia, sebab ada satu tim yang tersisihkan,” tandasnya. AGEN JUDI ONLINE
from Agen Bola | Taruhan Bola | Judi Bola | Bandar Bola | Bola Tangkas | Casino Online | Piala Dunia http://ift.tt/1m9JzOs
via IFTTT
No comments:
Post a Comment